Sistem Pakar Malnutrisi Menggunakan Metoda Hybrid
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai malnutrisi, gaya hidup atau lifestyle merupakan salah satu faktor yang ikut serta dalam mendeteksi malnutrisi. Tak jarang diantara orang tua mengabaikan hal tersebut karena dianggap biasa dan lumrah. Bahkan tak jarang juga diatara orang tua malas berkonsultasi dengan pakar perihal kondisi tersebut dikarekan berbagai macam alasan. Untuk itu diperlukan sebuah sistem yang mampu memberikan kemudahan kepada masyarakat seputar malnutrisi. Dalam penelitian ini malnutrisi lebih dikhususkan pada balita karena balita memiliki indikasi terbesar mendapatkan malnutrisi apabila asupakan makanan yang harusnya dikonsumsi oleh balita tersebut tidak tepat. Sistem pakar ini dibangun dengan menggunakan metoda hybrid yang menggabungkan antara forward chaining dengan certainty factor dalam mendapatkan kesimpulan atau konklusinya. Sistem ini dibuat dengan menyadurkan informasi langsung dari pakar.
References
Aldo, D. (2019). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit
Limfoma dengan Metode Certainty
Factor. SATIN-Sains dan Teknologi
Informasi, 5(1), 60-69.
Bistrian, B. R., Blackburn, G. L., Vitale, J., Cochran,
D., & Naylor, J. (2017).Prevalence of
malnutrition in general medical
patients. Jama, 235(15), 1567-1570.
Efendi, Y. (2016). Diagnosis Kanker Darah pada
Anak dengan Metoda Breadth First Search pada
Inferensi Forward Chaining. SATIN-Sains dan
Teknologi Informasi, 2(1), 1-6.
Kasmita, I. N. (2019). Willingness To Pay
Masyarakat Untukmencegah Malnutrisi Di Desa
Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten
Bantul (Doctoral Dissertation, Fakultas Ekonomi
Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta).
Lajam, A. S., & Rusjiyanto, S. K. M.
(2019). Perbedaan Tingkat Kecukupan Energi
pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Hemodialisis
dengan Malnutrisi dan Tanpa Malnutrisi di
RSUD Ir. Soekarno Kabupaten
Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas
Muhammadiyah Surakarta).
Minangsari, O. D., & Rusjiyanto, S. K. M.
(2019). Studi Komparasi Metode Skrining
Malnutrition Screening Tools, Malnutrition
Universal Screening Tools Dan Nutritional Risk
Screening 2002 Dalam Memprediksi Risiko
Malnutrisi Pada Pasien Rawat Inap Di Bangsal
Penyakit Dalam Rsud Ir. Soekarno
Sukoharjo (Doctoral Dissertation, Univesitas
Muhammadiyah Surakarta).
Nasution, Y. L., Mesran, M., Suginam, S., &Fadlina,
F. (2017).Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis
Penyakit Tumor Otak Menggunakan Metode
Certainty Factor (CF). JurnalIlmiah
Infotek, 2(1).
Pratomo, I. P., Burhan, E., &Tambunan, V.
(2012).Malnutrisi dan tuberkulosis. J Indon Med
Assoc, 62 (230), 7-12
Putri, S. A., & Saputra, E. P. (2018). Perancangan
Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Awal Kanker
Reproduksi Wanita Dengan Metode Certainty
Factor. Jurnal Media Informatika
Budidarma, 2(3).
Risal, K. J. S. (2019). Analisis Luaran Pasien
Malnutrisi yang Mendapat Terapi Gizi di RS
Ibnu Sina Makassar Tahun 2015-2016. UMI
Medical Journal, 4(1), 1-11.
Rosnelly, R., &Utama, U. P. (2012). Sistem Pakar:
Konsep danTeori. Penerbit Andi.
Windartik, E., Zakiyah, A., & Lutfiyanti, H. (2019).
Status gizi pada penderita tb paru di prigen
kabupaten pasuruan.
Wiyandra, Y., &Yenila, F. (2018).Sistem Pakar
Deteksi Apendisicitis. Jurnal KomtekInfo, 5(3),
-91.